Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Bersimpuh di Keraton Kasunanan Solo

Written By Unknown on Senin, 17 November 2014 | 19.33

Keraton Kasunanan Solo: Hampir bisa dipastikan jika touris yang berkunjung atau berwisata ke Surakarta pasti tidak akan melewatkan untuk mendatangi salah satu Obyek Wisata Solo yang menjadi simbol kota ini yaitu Keraton Kasunanan Solo. Bukan hanya pelancong asing yang tertarik untuk mengunjungi tempat ini, banyak wisatawan nusantara yang berlibur di kota ini memasukan Keraton Kasunanan Solo sebagai salah satu destinasi yang masuk dalam daftar lokasi wisata yang harus dikunjungi paling awal.


Keraton Kesunanan Solo - Surakarta yang berdiri megah ini telah berusia ratusan tahun, kontruksi bangunan yang menggunakan kayu jati pilihan dari Alas Kethu seakan tak lapuk dimakan jaman, padahal usia keraton yang dianggap bernilai budaya tinggi ini sekitar 270 tahun. Disamping memiliki nilai sejarah dan budaya banyak orang yang percaya bahwa keraton ini memiliki kekuatan gaib, kedatangan mereka ke tempat ini selain berwisata tujuan utamanya adalah mengharap berkah, sekaligus melihat dari dekat kerbau bule yang 
 dianggap kerbau keramat keturunan Kiai Slamet yang ada di alun - alun bagian Selatan Keraton.





Luas Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat - Solo diperkirakan mencapai 54 hektar lebih dan terdiri dari beberapa bangunan, dan ada beberapa bangunan yang tidak diperbolehkan dimasuki oleh para touris, yaitu Sasana Pusaka, Maligi dan Sasana Sewaka. Dan yang terbuka untuk umum adalah Siti Hinggil, Kori Brojowolo, Kori Srimanganti, Kori Kamandungan, Pagelaran dan Panggung Sangga  Buana. Namun tentu saja saat memasuki Keraton Kasunanan Solo setiap para wisatawan harus mematuhi aturan aturan dimana kita tidak boleh memakai alas kaki, baik sandal ataupun sepatu, tidak mengenakan celana pendek, berjaket, mengenakan topi ataupun berkaca mata hitam.


Dalam kunjungan wisata budaya disalah satu tempat wisata Indonesia ini kita melihat peninggalan sejarah masa silam, di dalam Keraton Kasunanan Solo terdapat sebuah museum yang memamerkan berbagai macam benda benda bersejarah seperti kereta kencana, senjata dan perlengkapan perang di masa lalu, dan masih banyak lagi barang barang antik bernilai sejarah lainnya.


Sekali mengayuh dayung, dua tiga pulau terlampaui. Sambil berwisata budaya di Keraton Kasunanan Solo, anda bisa langsung mengunjungi Pasar Klewer, jarak yang hanya berkisar 200 meter antara keraton dan pasar ini , anda nikmati sambil berjalan kaki melihat adat kebiasaan kehidupan masyarakat Solo secara langsung dan melakukan interaksi kecil sekedar menyapa atau say hello, dan pasti akan mendapat sambutan hangat, masyarakat kota ini pada umumnya ramah dan familier.


Apabila anda lebih dulu singgah di Yogyakarta untuk menuju Solo hanya dibutuhkan waktu sekitar satu jam. Namun jika anda berangkat dari Jakarta dan mendarat di bandara Adisumarmo yang membutuhkan waktu penerbangan kurang dari satu jam, dari bandara anda tinggal naik taxi, angkutan kota atau bus kota. Ada beberapa penerbangan dalam negeri yang melayani rute Jakarta - Solo seperti Sriwijaya Air, Lion Air, Batavia Air, Air Asia, Garuda Indonesia. Atau jika anda lebih merasa terhibur dengan melakukan perjalanan dengan naik kereta api atau bus, tidak perlu khawatir banyak PO Bus yang membuka rute Jakarta Solo.


Untuk masalah akomodasi selama berlibur di Solo anda bisa memilih penginapan tergantung selera dan kantong anda, dari mulai penginapan dan hotel murah sampai hotel berbintang siap menyambut kedatangan para wisatawan yang akan mengunjungi beberapa destinasi di Surakarta termasuk yang akan mengunjungi Keraton Kasunanan Solo. Pokoknya dari mulai transportasi , akomodasi , sampai masalah kuliner dan segala fasilitas hiburan seprti cafe, pub tidak akan sulit untuk ditemukan di kota ini. Tempat Wisata Indonesia


0 komentar:

Posting Komentar